Purwokerto (06/12/2020) – Dalam setiap kegiatan penanggulangan bencana haruslah ditangani dari berbagai sisi. LPB-MDMC dengan unsur relawannya yang beragam keahliannya harus memiliki keahlian yang memadai ketika diturunkan di lokasi bencana. Dengan keahliaan yang memadai, maka bisa terwujud personil relawan yang profesional dan terpercaya.
Salah satu cluster yang seringkali ditangani oleh LPB-MDMC ialah Dapur Umum. Dengan potensi SDM AMM yang begitu luar biasa banyak, maka hal ini harus dikelola dengan baik. KOKAM Banyumas yang juga memiliki potensi SDM yang besar, maka harus dimanfaatkan dengan baik pula. salah satunya adalah bagaimana untuk meningkatkan kompetensi mereka dalam penanggulangan bencana, salah satunya adalah dapur umum.
Pada hari Sabtu-Ahad, 05-06 Desember 2020 KOKAM Banyumas melaksakan diklat Dapur umum yang dilaksanakan di SMA Muhammadiyah Purwokerto. Kegiatan ini diikuti oleh 37 peserta yang berasal dari seluruh KOKAM cabang dan ranting se banyumas. Kegiatan ini bertujuan agar kemampuan personil Dapur Umum semakin banyak, mengingat banyaknya kejadian bencana di Kabupaten Banyumas dan harus di imbangi pula dengan SDM yang mumpuni. Komandan KOKAM Banyumas, Tungguh Kasiyanto, S.Sos.I mengungkapkan “dengan terjadinya banyak bencana di Kabupaten Banyumas, kita juga harus siap sedia termasuk dengan meningkatkan kompetensi SDM KOKAM salah satunya di Dapur Umum ini”.
“materi untuk diklat ini ada konsep dasar penanggulangan bencana oleh BPBD Banyumas, Fiqih kebencanaan dan kebijakan dalam kebencanaan oleh Ndan Umam, Ketua LPB-MDMC Jawa tengah, posko tanggap darurat oleh Pak Sismanan ketua MDMC Banyumas, dan perencanaan dan manajemen dapur Umum oleh KSO KOKAM Nasional, dan manajemen gizi DU oleh MDMC PWM Jawa Tengah”, ujar Ghozi, BPO KOKAM Banyumas. Dari materi yang disampaikan, diharapkan peserta dapat mempelajari dengan seksama materi apa saja yang telah disampaikan dan dapat mengimplementasikan ketika terjadinya bencana terutama di Kabupaten Banyumas.
Dengan demikian, meningkatnya SDM yang mumpuni tentang Dapur Umum, kegiatan penanggulangan bencana yang dilakukan oleh Muhammadiyah dapat dilakukan dengan lebih cepat dan profesional. Karena Dapur Umum ini salah satu hal yang sangat vital karena berkaitan langsung dengan kehidupan warga terdampak bencana. (jnd)