Ramadhan 1441 H dirasakan berbeda oleh masyarakat muslim di Indonesia. Tak seperti Ramadhan-Ramadhan yang telah berlalu, ketika kegiatan normal berjalan seperti biasanya, kali ini kegiatan Ramadhan dilaksanakan dengan cara yang berbeda. Seperti ifthar, tarawih, dan i’tikaf di tiadakan akibat pendemi yang sedang merebak di dunia.
Selain kegiatan Ramadhan, kegiatan kehidupan masyarakat yang lainnya juga merasakan imbasnya. Kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat sangat terasa dampaknya karena pendemi ini. Daya beli yang menurun, penghasilan menurun, bahkan tidak sedikit masyarakat yang kehilangan mata pencahariannya. Sehinga masyarakat banyak yang merasa kebingungan dalm menghadapi situasi seperti ini yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Lazismu Banyumas telah melakukan berbagai ikhtiar dalam meringankan beban yang dialami oleh masyarakat di Banyumas. Pada hari Sabtu-Rabu 16-20 Mei 2020 telah disalurkan bantuan ketahanan pangan berupa paket sembako sebanyak 118 Paket di KL Pasir Kulon, 100 paket di KL Zam-zam, 127 paket di KL Gambarsari Kebasen, 100 Paket di Karang Tawang Wangon, dan 400 Paket di Kedung Wuluh Lor Patikraja. Sehingga total paket yang di distribusikan adalah 845 paket.
Paket sembao dberikan sebagai bentuk ikhtiar Lazismu Banyumas dalam membantu meringankan beban masyarakat terdampak pendemi Covid-19 dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka dan keluarga mereka. Insya Allah, Lazismu Banyumas akan terus beikhtiar dalam membantu meringankan beban masyarkat dalam bertahan dimasa sulit ini.