Purwokerto, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Banyumas, jelang Hari Raya Idul Adha 2021 bertekad menggalakan semangat ketahanan pangan lewat momentum berkurban melalui Lembaga amil zakat, infak dan shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Banyumas.
Pendayagunaan zakat sangat, dibutuhkan untuk memberdayakan masyarakat yang lemah. Maka penghimpunan zakat bagi umat muslim, mendidik masyarakat yang kuat (mampu/kaya) untuk mau membantu yang lemah.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyumas Dr. Ibnu Hasan, mengatakan, penyaluran zakat harus terus berinovasi sesuai kebutuhan masyarakat. Seperti pada program Lazismu, yakni konsep ketahanan pangan, salah satunya inovasi produk qurban kemasan kaleng “Rendangmu”.
“Pengelolan hasil qurban harus terus berinovasi di tengah arus modernitas saat ini, seperti produk Rendangmu sebagai bentuk inovasi pendistribusian daging qurban. Agar daging qurban lebih tahan lama, mendukung untuk dikirim ke tempat yang jauh,” kata Ibnu Hasan, pada sela pidatonya saat pembukaan rapat koordinasi khusus (Rakorsus) jelang Idul Adha, (Minggu, 20/06/2021).
Rapat ini dikhususkan untuk membahas agenda penyaluran qurban masyarakat. Supaya berjalan efektif, dan terarah pada misi ketahanan pangan. Agenda ini diikut segenap kantor layanan Lazismu Banyumas, bertajuk Qurbanmu Kuatkan Ketahanan Pangan.
Sementara itu, direktur lazismu Sabar Waluyo S.E, mengatakan bahwa inovasi penggunaan dana umat untuk ketahanan pangan, yang dihimpun dari zakat, infaq, amal, shodaqoh harus menyesuaikan keadaan di masyarakat ke arah socialpreneur, ke arah berkelanjutan.
” Pengguna zakat, amal, infak masyarakat, kita arahakan ke dakwah socialpreneur. Jadi tidak habis begitu saja dananya, kita buat dana itu untuk menuntaskan masalah kemiskinan, ketimpangan di wong cilik, secara bersama-sama, dan berputar ke arah pemberdayaan masyarakat. Contoh produk Rendangmu, selain dapat disimpan lebih lama. Produk daging kurban dapat disalurkan ke arah tempat yang jauh sekalipun atau dikirim ke tempat yang terkena bencana dikemudian hari, itu esensi socialpreneur,” ujar Sabar, saat ditemui selepas acara Rakorsus.
Lazismu Banyumas memfasilitasi masyarakat dengan membuka layanan untuk menjadi sohibul qurban dengan berbagai cara, diantaranya :
Pertama, dengan langsung datang ke kantor Lazismu Banyumas di Gedung Muhammadiyah Banyumas, Jln. Dr. Angka No.1 Purwokerto. Kedua, layanan jemput donasi dengan menguhubungi nomor WhatsApp (08112727127). Ketiga adalah dengan transfer langsung melalui rekening qurban.
Rekening Qurban
BSI – 73337 5555 8, Bank Jateng – 5041 00 555 6, Bank Muamalat – 5410 444 444, Bank Mega Syariah – 200 90 800 80
Reporter : Thomas
Editor : Tansah