Purwokerto (06/07/2020) – Selain sebagai tempat berteduh, rumah juga memiliki berbagai fungsi lainnya. Rumah menjadi tempat pulang bagi orang-orang setelah melakukan berbagai aktivitas yang dilakukan. Dalam membangun sebuah rumah pun haruslah memiliki berbagai sandar agar dapat digunakan sebagaimana fungsinya. Ketika rumah nyaman digunakan, maka aktivitas yang dilakukan di dalam rumah pun menjadi nyaman dan aman terhadap berbagai penyakit yang mengintai
Banyak masyarakat Indonesia yang masih belum memiliki bangunan rumah yang layak huni. Jangankan bangunan rumah, yang tidak memiliki tempat tinggal pun masih banyak dijumpai. Tempat tinggal yang tidak layak atau tidak sesuai dengan standar bisa menimbulkan banyak masalah, terutama masalah kesehatan. Menghadapi hal tersebut, Lazismu membentuk sebuah program yang memiliki sasaran yaitu masyarakat Indonesia yang masih belum memiliki hunian yang layak melalui program bedah rumah.
Dalam program ini, Lazismu memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan dengan faktor belum memiliki hunian yang tidak layak. Rumah yang reot, sudah banyak terdapat kerusakan, hal tersebut patut untuk diperhatikan dan di atasi.
Pada hari Sabtu, 04 Juli 2020 Lazismu Banyumas menyerahkan secara simbolis bantuan bedah rumah kepada bapak Sumarno, seorang warga desa Beji Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas. Rumah Bapak Sumarno yang sebelumnya nampak sudah reot, dan dibangun dengan menggunakan kayu dan dinding yang terbuat dari papan bambu tersebut sudah terlihat tidak layak dihuni. Oleh karena itu, Lazismu Banyumas melalui program bedah rumah berikhtiar memberikan hunian yang lebih layak kepada bapak Sumarno.
Kegiatan bedah rumah ini mulanya di survei pada tanggal 29 Juni 2020, Kemudian langsung dilaksanakan pembenahan, dan pada hari sabtu, 04 juli 2020, rumah layak huni diserahkan kepada bapak Sumarno selaku pemilik rumah tersebut. Pada program bedah rumah, Lazismu Banyumas membangun rumah dengan menggunakan standar yang ditentukan oleh Dinas Perumahan dan Permukiman Rakyat sehingga rumah yang dibangun menjadi aman terhadap penyakit dan nyaman ketika digunakan. (jnd)