Lazismu Banyumas kembali membuktikan langkah progresifitas gerakannya dalam upaya penyebarluasan program – program pendayagunaan ZIS. Langkah tersebut dibuktikan dengan terbentuknya Kantor Layanan (KL) baru di wilayah Banyumas. Pembentukan KL baru ini dilaksanakan pada hari Senin, 5 Oktober 2020 yang berlokasi di Masjid At – Tanwir Banyumas.

Pembentukan KL ini terealisasi dengan diturunkannya SK Pembentukan KL dan Pengangkatan Eksekutif anggota. Pada perjalanannya, proses persiapan pembetukan KL ini sudah dilakukan sekitar satu bulan lamanya. Jumlah anggota yang diangkat sebanyak delapan orang anggota eksekutif.

Acara tersebut juga di isi dengan pembinaan LK yang langsung disampaikan oleh Sabar Waluyo selaku Direktur Eksekutif Lazismu Banyumas dan Ibnu Hasan sebagai Ketua Umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyumas.

Sabar Waluyo mengharapkan dengan dibentuknya KL baru Lazismu Banyumas ini sebagai bukti kebangkitan Banyumas Timur sehingga potensi ZIS dapat dikelola dengan lebih baik lagi. Ketika pandemi masih menyebar dan berbagai lembaga masih sulit berjuang bahkan bisa sampai mengalami kegagalan, Lazismu Banyumas justru semakain memperluas langkahnya. Langkah Lazismu Banyumas dengan KL baru juga selaras dengan amanat UU nomor 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat.

Penyerahan SK pembentukan KL kemarin juga dihadiri oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah di wilayah Masjid At – Tanwir Banyumas. Sepanjang acara tersebut tentunya masih menggunakan protokol dan prosedur kesehatan yang berlaku.

Kantor layanan baru ini merupakan kantor layanan ke – 70 yang sudah dibetuk sejak awal berdirinya Lazismu Banyumas pada tanggal 2 Oktober 2010. Banyaknya KL ini akan semakin membuat gerakan Lazismu lebih meluas menjangkau wilayah pelosok di Banyumas.

Reporter          : Romi Zarida

Editor              : Tansah Pinayung S.